Cara Pemeriksaan Fisik Bayi Yang Baru Lahir (Makalah Kebidanan)

Cara Pemeriksaan Fisik Bayi Yang Baru Lahir (Makalah Kebidanan)

CARA PEMERIKSAAN FISIK BAYI YANG BARU LAHIR (MAKALAH KEBIDANAN)

Cara Pemeriksaan Fisik Bayi Yang Baru Lahir. Bayi baru lahir mengalami beberapa perubahan sebagai bentuk adaptasi dari kehidupan intra uterin kekehidupan ekstra uterin. Perubahan – perubahan yang cepat dan kompleks itu dimulai dengan terpotongnya tali umbilikus , selain ada beberapa perubahan fisiologis pada bayi baru lahir kita juga harus mengetahui ciri –ciri umum bayi baru lahir normal .untuk mengetahui ciri – ciri tersebut kita tentuakan melakukan suatu pemeriksaan fisik terhadap bayi baru lahir.

Apa yang harus dilakukan terhadap bayi baru lahir pada saat melakukan suatu pengkajian, pemahaman dasar mengenai cara melakukan pengkajian pada bayi baru lahir adalah dengan menggunakan suatu pemeriksaan terhadap bayi dan menilai penampilan serta prilaku bayi, hal ini di karenakan kita tidak dapat menentukan keadaan bayi jika tidak dilakukan suatu pemeriksaan untuk menrencanakan asuhan yang akan diberikan pada bayi ,karena bayi belum bisa berkomunikasi seperti orang dewasa maka penampilan dan prilakunya lah yang akan kita nilai. 

Berkaitan dengan hal tersebut diatas pada pertemuan kali ini kita akan mempelajari tentang pengkajian fisik bayi baru lahir dan penampilan dan prilaku bayi baru lahir dengan cara melakukan suatau pemeriksaan fisik terhadap bayi baru lahir .

PENKAJIAN FISIK BAYI BARU LAHIR
 Untuk mempermudahkan pengkajian fisik bayi maka perlu dipersiapkan  cheklist langkah – langkah pemerksaan fisik bayi baru lahir ,berikut Tabel langkah untuk memeriksa bayi adal sebagai berikut :

NO
Pemeriksaan
Hasil pemeriksaan
1
Penampilan secara umum




2.
Tanda-tanda fisik
·        Pernafasan
·        Detak jantung
·        Temperatur
1jam
2jam
3jam
4jam
5jam
6jam
3
Berat badan kg /gram

4
Panjang badan  cm / inci

5
Tengkorak ( cm )

6
Telinga

7
Mata

8
Hidung  dan mulut

9
Leher

10
Bahu,lengan,dada

11
Perut

12
Alat kelamin

13
Pinggul

14
Tungkai dan kaki

15
Punggung  dan anus

16
Kulit

                                                                                    

CARA PEMERIKSAAN FISIK BAYI YANG BARU LAHIR

Hal – hal yang akan kita periksa yaitu suatu keadaan dimana kondisi bayi yang kita lakukan pemeriksaan akan terlihat hasil kajian nya pada tabel .

1.Penampilan secara umum .
Yang dinilai pada penampilan secara umum adalah bagaimana  bayi tampak dan bersuara dapat memberikan banyak informasi tentang kesehatan nya .perhatikan segala sesuatu apapun si bayi kecil atau besar ? gemuk atau kurus ? apakah lengan, tungkai, kaki, tangan tubuh dan kepalanya tanpak pas ukurannya ? apakah si bayi tegang dan tenang? atau aktif dan diam?. Dengarkan tangisan bayi memang agak berbeda, tetapi tangisan yang aneh, tinggi dan menusuk suaranya dapat merupakan tanda penyakit.

2. Tanda – tanda fisik : pernafasan, detak jantung, suhu tubuh
Sangat penting mengamati tanda-tanda fisik bayi, karena bayi tidak dapat mengatakan kepada anda apa yang dirasakannya. Periksalah tanda-tanda ini setiap jam selama 2 jam sampai 6 jam setelah kelahiran

Tingkat pernafasan
Bayi yang baru lahir normalnya bernafas antara 30 –50 kali permenit, dihitung selama satu menit penuh dengan mengamati naik turun perutnya, bayi dalam keadan tenang.

Detak jantung
Jantung bayi baru lahir normalnya berdetak antara 120 – 160 kali permenit. dengan menggunakan stetoskop dapat di dengar dengan jelas, dihitung selam satu menit penuh .

Suhu Tubuh
Suhu tubuh bayi baru lahir normal nya 36 derajat celcius – 37 derajat celcius. diukur pada daerah ketiak bayi selama lima menit dengan menggunakan termometer.

Berat badan
Berat badan bayi baru lahir yang normal yaitu berkisar antara 2500-3000 gram. Diukur dengan keadaan tidak terbungkus, tetapi dalam melakukan pemeriksaan berat badan pada bayi baru lahir tetap harus dibungkus dan hasilnya dikurangkan dari berat bungkus bayi.

Panjang Badan
Rentangkan bayi dengan lembut, dengan pita pengukur, ukurlah dari ujung kepala sampai ujung tumit nya, normal panjang bayi baru lahir berkisar antara 45-53 cm.

Tengkorak
Dengan menggunakan pita ukur kita dapat mengukur kepala bayi baru lahir yaitu normal adalah 35 cm .Diukur dari brigma ke frontal melalui oksiput dan kembali kesemula, juga perlu dinilai ubun – ubun, sutura, molase, pembengkakan atau daerah yang cekung.

Telinga
Untuk memeriksa telinga bayi,tataplah muka nya.Bayangkan sebuah garis melintasi kedua matanya, normal nya beberapa bagian telinga harus berada diatas garis ini.

Mata 
Lihat kedua mata bayi, perhatikan apakah kedua mata nya tampak normal dan apakah bergerak bersama ,lakukan pemeriksaan dengan melakukan penyinaran pada pupil bayi jika disinari dia akan mengecil berarti dalam keadaan normal .juga tanda – tanda infeksi seperti misal nya ada pus.

Hidung dan Mulut
Pertama yang kita lihat apakah bayi dapat bernafas dengan mudah melalui hidung atau kah ada hambatan ,kemudian lakukan pemeriksaan pada bibirdan langi-langit, reflek hisap, dinilai dengan mengamati pada saat bayi menyusu atau dengan cara menekan sedikt pipi bayi untuk membuka mulut bayi kemudian masukan jari tangan anda untuk merasakan hisapan dari bayi.

Leher
Periksa lehernya adakah pembengkakan dan benjolan. Pastikan untuk melihat apakah thyroid (gumpalan di bagian depan tenggorokan bengkak) hal ini merupkan suatu masalah pada bayi baru lahir.

Dada
Pada daerah yang di periksa adalah bentuk dari dada, puting , bunyi nafas dan bunyi jantung (dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan stetoskop ).
Bahu, Lengan dan Tangan
Yang dilakukan adalah melihat gerakan dari bayi apakah aktif atau tidak kemudian menghitung jumlah jari pada bayi
Perut
Pada perut yang perlu dilakukan pemeriksaan yaitu bentuk dari perut bayi ,lingkar perut, penonjolan sekitar tali pusat pada saat bayi menangis , perdarahan pada tali pusat ,dinding perut lembek (pada saat tidak menangis ) dan benjolan yang terdapat pada perut bayi .

Alat kelamin
Bayi laki-laki
Yang harus diperiksa adalah normal nya  dua testis berada dalam scrotum, kemudian pada ujung penis terdapat lubang .

Bayi Perempuan
Yang harus diperiksa adalah normalnya labia mayora menutupi labia minora , pada vagina terdapat lubang , pda uretra terdapat lubang dan mempunyai clitoris .

Pinggul
Untuk memeriksa pinggul ,peganglah tungkai kaki bayi .
Tekan pangkal paha dengan lembut ke sisi luar , dengarkan atau rasakan adakah bunyi “klik” ketika anda menggerkan kaki nya ,.Selanjutnya  lakukan gerakan dengan lembut setiap kaki naik dan turun .kembali dengarkan dan rasakan suara “klik” ketika anda menggerakan nya . jika mendengar suara “klik” segera laporkan kedokter anak untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan

Tungkai dan kaki
Yang perlu diperiksa adalah gerakan,  bentuk simetris dan panjang kedua kaki harus sama,  jumlah jari .

Punggung dan anus
Yang diperiksa adalah pembengkakan atau ada cekungan pada punggung bayi dengan cara membalikan badan bayi dan lihat punggung nya kemudian jari anda menuruni punggung bayi untuk merasakan benjolan pada tulang punggung nya .
Pada anus yang akan diperiksa yaitu lubang dan terbuka atau telah mengeluarkan mekonium / cairan.

Kulit 
Pada kulit yang perlu diperhatikan verniks, warna ,pembengkakan atau bercak bercak hitam , dan tanda tanda lahir.

Demikian uraian tentang Cara Pemeriksaan Fisik Bayi Yang Baru Lahir. Semoga ada manfaatnya.




= Baca Juga =



No comments

Theme images by mammamaart. Powered by Blogger.
Back to Top