KEVIN J. KUSNOMO DAN NATHANAEL TJANDRA RAIH MEDALI EMAS DALAM IMSO 2015

KEVIN J. KUSNOMO

Tim pelajar SD Indonesia kembali berjaya dalam ajang olimpiade internasional matematika dan IPA atau IMSO (International Mathematics and Science Olympiad) ke-12 tahun 2015. Dalam ajang yang berlangsung di Thailand tersebut Indonesia yang mengirimkan 24 siswa berhasil memperoleh 2 medali emas, 12 perak dan sembilan perunggu.

Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, Hamid Muhammad, menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi yang diraih para pelajar SD tersebut. Perolehan medali pada IMSO dianggapnya bukan saja membawa nama harum bangsa Indonesia tetapi sekaligus menjadi ajang pembelajaran bagi siswa untuk belajar berkompetisi.

“Sejak kecil mereka sudah dibiasakan untuk berkompetisi dalam hal prestasi. Ini tentu sangat baik,” katanya saat menjemput kedatangan tim IMSO di Bandara Soekarno Hatta, Sabtu (7/11/2015) malam.

Diakui Hamid, IMSO adalah ajang kompetisi dunia yang sangat bergengsi. Ada lebih dari 20 negara didunia yang ambil bagian dalam ajang tersebut. “Kompetitornya jelas semakin berat dari tahun ke tahun. Tetapi syukur anak-anak bisa mempertahankan tradisi prestasi,” lanjutnya.

Terhadap anak-anak peraih medali tersebut, Hamid mengatakan bahwa Kemendikbud akan terus mengawal pendidikan mereka hingga perguruan tinggi. Bibit prestasi yang mereka miliki harus terus dipupuk dan dibina hingga pada saatnya nanti mereka benar-benar menjadi generasi penerus yang cerdas berkualitas.

Siswa peraih medali dalam ajang IMSO tersebut adalah peraih medali emas Kevin J. Kusnomo (matematika), siswa SDK Penabur VI Jakut dan Nathanael Tjandra (IPA, siswa), SDK Calvin Jakarta Pusat. Lalu medali perak IPA diraih Keisha Ratu Alifia (SD Bina Gita Gemilang Jakarta Pusat), Farah Amalya Firdausin (SDIT Baitul Izzah Nganjuk, Jawa Timur), Anindita Kusumowijoyo (SDN Rawamangun 12 Jakarta Timur), dan Gregorius Tendi (SD Santo Yacobus Jakarta Utara).

Sedang medali perak matematika diraih Kathleen Callista (SD Marsudi Rini Pemuda Semarang), Vanya Priscillia Bendatu (SD Kr Petra Surabaya), Nagata Parama Aptana (SD Bina Anak Soleh Tuban), Wage Mareto Ghazanfar (SDN Menteng 01 Pagi Jakarta Pusat) dan Alvinsen Japutra (SD Sutomo 1 Surabaya).

Kemudian medali perunggu IPA diraih Irdya Pravieta Waridati (SD Unggulan Al Ya Lu Malang), Rahma Nur Jannati (SD Al Kautsar Bandar Lampung), Nareswari Dahayu Nathaniela (SD Kristen Manahan Surakarta), Husna Widyastuti (SDN Ngantru Trenggalek), Nicholas Salim Prasetya (SD Bintang Mandiri Badung Bali), Muhammad Fariz Ardisyah Putra (SD Muhammadiyah Condong Catur Sleman Yogyakarta).

Medali perunggu matematika diraih Pradipta Arya Daniswara (SD Al Hikmah Surabaya), Charisma Pramudya Rusdiyanto (SDN Jember Lor 3, Jember), Maritza Gantari Makhrus (MIN Malang 1), Karina Phangadi (SD Mawar Sharon Jakut) dan Daffa Al-Fathan Zaki (SD Islam Rhaudhah BSD Tangerang Selatan).